Selamat Datang Di Blog Adi Sumardi

twitter


       Setelah dinyatakan lulus sekolah di SMAN 1 Lemahabang Karawang, saya disuruh oleh orang tua untuk bekerja, tetapi saya hanya diam dan tidak menjawab karena dalam pikiran saya adalah saya harus bisa kuliah seperti orang lain tanpa membebankan orang tua sepenuhnya. Saya baru sadar bahwa saya mendaftarkan diri menjadi peserta SNMPTN dan Bidikmisi dengan tujuan tempat kampusnya adalah Universitas Negeri Jakarta. Entah bagaimana atau sudah rezeki saya, alhamdulilah saya diterima sebagai peserta SNMPTN dan Bidikmisi di Universitas Negeri Jakarta di Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Elektro dengan program studinya adalah Pendidikan Teknik Informatika & Komputer. Saya tidak tahu harus bagaimana, merasa senang dan bahagia itu pasti tapi setelah itu saya bingung mau tinggal dimana ? Itu yang menjadi pemikiran saya karena kalau saya ngekos atau ngontrak pasti saya akan lebih menyusahkan orang tua karena kondisi ekonomi orang tua saya yang masih dalam kondisi kekurangan. Tetapi paman saya meyakinkan saya bahwa " kalau kamu serius untuk kuliah terus semangat dan jangan memikirkan tempat tinggal " ujar paman kepada saya. Setelah itu saya memutuskan untuk menuruti kata-kata paman dan pergi ke Universitas Negeri Jakarta untuk melakukan verifikasi data. Disaat melakukan verifikasi data, disitu saya bertemu dengan kakak kelas saya dulu di sekolah yang kebetulan kuliah juga di UNJ. Setelah bercakap-cakap tentang kampus UNJ ini saya menanyakan bahwa ada tempat tinggal yang terdekat dari kampus UNJ apa tidak. Kemudian ada teman kakak kelas saya yang menjawab bahwa ada tempat tinggal yang khusus untuk pria saja dan administrasinya dapat terjangkau. Beliau menyarankan saya untuk tinggal di asrama. Asrama Sunan Giri tepatnya, tetapi waktu itu saya masih mempertimbangkan untuk tinggal di asrama itu dan dengan pertimbangan yang kuat karena saya tidak mau menyusahkan siapa-siapa lagi dan harus menumpang di mana-mana saya memutuskan untuk tinggal di asrama itu.

    Saya kira, Asrama Sunan Giri (ASG) ini adalah asrama yang seperti asrama biasanya. Tetapi semenjak saya datang dan memutuskan menetap di ASG ini saya merasakan ada yang berbeda di ASG ini. Seperti kata alumni dan kakak-kakak senior ASG ini adalah asrama yang di khususkan untuk mencetak generasi penerus bangsa dengan menampilkan identitas seseorang untuk bisa memimpin bangsa dan agama kelak. Disinilah ceritaku dimulai, dari yang dulunya saya malas untuk bangun solat subuh tetapi disini saya mulai merubahnya dan berusaha untuk bangun subuh walaupun masih dibangunkan oleh teman sekali atau dua kali dan alhamdulilah disini saya juga mendapatkan hal-hal yang sangat baik dan tentunya mendapatkan ilmu bagaimana menjadi diri sendiri, aktif dalam organisasi dan tentunya menampilkan identitas diri saya sendiri. Setelah melakukan beberapa tes untuk masuk di asrama ini, alhamdulilah saya dan teman seangkatan saya dapat diterima semua dengan nama angkatan AL-KHAWARIZMY. Dan untuk rencana kedepan selama tinggal di ASG ini yang insyaallah adalah :
1. Saya ingin menjadi warga tetap dan pengurus ASG sampai saya lulus kuliah
2. Saya ingin menjadi lebih disiplin dalam memanfaatkan waktu serta aktif dalam mengikuti organisasi
3. Saya ingin menjadi pribadi yang berbudipekerti luhur dan berahlakul karimah
4. Saya ingin menguasai dan fasih dalam berbahasa inggris dan bahasa internasional lain
5. Saya ingin pergi ke Malaysia untuk memperkenalkan budaya asli indonesia terutama budaya daerah Jawa Barat
6. Saya ingin pergi ke Amerika Serikat tepatnya di Washington DC dan New York untuk berdiskusi tentang kemanusiaan dan Keadilan.
7. Saya ingin pergi ke Brazil untuk berdiskusi tentang isu dunia
8. Saya ingin pergi daerah-daerah di Indonesia yang terpencil untuk mengajar anak-anak yang kurang beruntung dalam pendidikan dalam bidang teknologi
9. Saya ingin meningkatkan toleransi kepada warga asrama, warga sekitar asrama, dan tentunya rakyat indonesia yang kekurangan
10. Saya ingin tetap mempertahankan dan terus meningkatkan eksistensi Asrama Sunan Giri bersama angkatan AL-KHAWARIZMY. 

0 komentar:

Posting Komentar